4. A. Buat program kecil untuk mendapatkan daftar HURUF yang paling sering muncul (secara urut) dalam:
– bahasa Indonesia
– Salah satu bahasa daerah
uses wincrt;
var n:array[1..26] of integer;
i,j:integer;
kata : String;
begin
writeln(‘ Tugas Kelompok Keamanan Komputer ‘);
writeln(‘=================================================’);
writeln(‘= Program menghitung jumlah huruf dalam kalimat =’);
writeln(‘= Oleh: 1. Nikko riestian P.W (060411100781) =’);
writeln(‘= 2. Riza Masitha wati (060411100745) =’);
writeln(‘=================================================’);
writeln(”);
for i:=1 to 26 do n[i]:=0;
write(‘Ketikkan sebuah kalimat : ‘);readln(kata);
writeln(”);
writeln(‘Jumlah tiap huruf dlm kalimat :’);
writeln(‘=============================’);
for i:=1 to length(kata) do
for j:=1 to 26 do
if ord(upcase(kata[i]))=64+j then
inc(n[j]);
for i:=1 to 13 do
writeln(chr(64+2*i-1),’ = ‘,n[2*i-1],’ ‘,chr(64+2*i),’=',n[2*i]);
writeln(‘=============================’);
end.
Diposting oleh
Semuanya Ada Di Sini
komentar (0)
Diposting oleh
Semuanya Ada Di Sini
komentar (0)
Keamanan Komputer
- Definisi
- plaintext : Teks yang bisa dibaca oleh manusia dan dalam bentuk belum dienkripsi. Kadangkala istilah plaintext ini juga disebut cleartext.
- Ciphertext : Merupakan text informasi yang telah diubah penulisannya menjadi kode rahasia, sehingga tidak ada orang yang mampu menggunakannya kecuali dia mempunyai kata kunci untuk membukanya. Metoda yang digunakan ntuk mengolah suatu text agar menjadi ciphertext ini adalah dengan menggunakan algoritma Cipher.
- Cryptography : Ilmu dan seni untuk menjaga agar pesan aman. Kriptografi adalah suatu cara bagaimana caranya agar pengiriman suatu pesan dapat dilakukan dengan aman. Crypto berarti secret (rahasia), sedangkan graphy berarti writing (tulisan). Cara yang dilakukan dalam menggunakan media elektronik adalah dengan menyandikan informasi dengan suatu kode tertentu (encryption) sehingga tidak bisa terbaca (ciphertext) dan mengembalikan hasil sandi tersebut (decryption) sehingga dapat dibaca oleh penerima pesan (plaintext). Tugas utama Cryptogrphy adalah untuk menjaga agar baik plaintext maupun kunci ataupun keduanya tetap terjaga kerahasiaannya dari penyadap (disebut juga dengan lawan, penyerang, pencegat, penyelundup pesan, musuh, attacker dan sebagainya).
- Cryptanalysis : The art and science of breaking ciphertext. Seni dan ilmu untuk memecahkan ciphertext tanpa bantuan kunci (Decryption). Jadi Cryptanalysis ini merupakan kebalikan dari Cryptography. Cryptanalysis atau analisis sandi ini adalah ilmu untuk mendapatkan plaintext pesan tanpa harus mengetahu kunci secara wajar. Pemecahan sandi rahasia yang berhasil akan menghasilkan plaintext atau kunci. Analisis sandi juga dapat menemukan kelemahan dalam kriptosistem yang pada akhirya dapat menemukan kunci atau plaintext. Kehilangan kata kunci melalui peralatan noncryptanalitic disebut compromise.
- Cryptology : Ilmu pengetahuan tentang kode-kode rahasia. Merupakan cabang matematika yang mencakup cryptography dan cryptanalysis.
- Encryption : Menyandikan, mengkodekan, enkripsi. Encryption atau enkripsi merupakan proses untuk mengubah sebuah pesan (informasi) sehingga tidak dapat dilihat tanpa menggunakan kunci pembuka. Enkripsi adalah cara yang paling efektif untuk memperoleh pengamanan data. Untuk membaca file yang di-enkrip, kita harus mempunyai akses terhadap kata sandi yang memungkinkan kita men-dekrip pesan tersebut. Data yang tidak di-enkrip disebut plaintext, sedangkan yang di-enkrip disebut ciphertext. Sebuah pesan dalam bentuk plaintext diubah dengan encryption menjadi ciphertext. Proses sebaliknya, untuk mengembalikan ciphertext ke plaintext disebut decryption. Menurut ISO 7498-2 istilah yang lebih tepat untuk encryption adalah enchipher sedangkan istilah yang lebih tepat untuk decryption adalah decipher. Encryption menggunakan algoritma tertentu untuk mengacak pesan. Umumnya algoritma enkripsi dapat dibagi menjadi dua kelompok: algoritma untuk private key system dan algoritma untuk public key system. Contoh untuk algoritma yang digunakan di private key system adalah DES dan IDEA, sedangkan contoh algoritma yang digunakan di public key system adalah RSA dan ECC.
- decryption : Mengubah kembali hasil enkripsi ke bentuk aslinya sehingga informasi tersebut dapat dibaca.
- protection : Proteksi, Perlindungan. Menjamin bahwa sumber daya yang tersedia dapat diakses oleh sistem dalam pengontrolan sistem operasi.
- Security : Faktor keamanan informasi dengan menggunakan teknologi. Hal tersebut disebabkan karena adanya kelemahan-kelemahan di dalam:
- kebijaksanaan jaringan suatu perusahaan (Policy Vulnerabilities),
- konfigurasi suatu sistem (Configuration Vulnerabilities)
- teknologi yang digunakan (Technology Vulnerabilities). - Threat : Ancaman. Ancaman terhadap sistem meliputi:
1. kerahasiaan (secrecy),
2. integritas(integrity),
3. ketersediaan(availability). - Attach : Alat pelengkap, penempelan, adhesi. Istilah ini banyak digunakan dalam penggunaan email. Jika anda mengirim sebuah file melalui email, maka file tersebut disebut attachment. Attachment email dapat berupa jenis file apa saja.
- Spoofing : Pemalsuan IP Address untuk menyerang sebuah server di internet, kegiatan ini biasanya dilakukan oleh para hacker/cracker.
- Poisoning : teknik untuk memasukkan atau meracuni cache pada suatu server dengan data atau informasi yang salah. Jika sebuah server DNS terkena DNS spoofing atau cache poisoning maka data atau informasi yang diberikan server DNS tersebut tidak valid lagi karena telah di-spoof atau diracuni oleh sang penyerang.
- Masquerade : suatu entitas sistem yang bersikap sebagai entitas lain.
- Intruder : Penyusup. orang yang menyusup, orang yang ikut campur. Istilah ini digunakan untuk orang yang menyusup pada suatu sistem.
- Hacker : Mengacu pada seseorang yang punya minat besar untuk mempelajari sistem komputer secara detail dan bagaimana meningkatkan kapabilitasnya. Besarnya minat yang dimiliki seorang hacker dapat mendorongnya untik memiliki kemampuan penguasaan sistem yang diatas rata-rata kebanyakan pengguna. Jadi, hacker sebenarnya memiliki konotasi yang netral. Di masyarakat umum, istilah hacker ini banyak tersalahgunakan atau rancu dengan istilah Cracker. Khususnya ketika pembahasan mengarah kepada kejahatan. Dimana istilah untuk penjahat yang mereka maksud sebenarnya adalah Cracker.
- Cracker : Terjemahan bebas: Pembobol. Orang yang mampu menembus kode dan kode kunci (password) serta memecahkan sistem security tanpa izin atau secara tidak beretika. Istilah {cracker} telah ditemui oleh pengganggu sistem komputer untuk membedakan aktivititas penggunaan komputer yang melanggar aturan atau untuk memberikan istilah yang lebih berdasarkan aktivitasnya. Istilah ini juga membedakan {hacker} yang disebut sebagai seseorang yang mahir dalam menggunakan komputer beserta perintah-perintah dasarnya.
- Enigma (berasal dari kata latin, aenigma yang bermakna teka-teki) adalah sebuah elektronika yang digunakan untuk mengenkripsi suatu pesan dan mendeskripsikan pesan tersebut
- Enkripsi yang dilakukan enigma sebenarnya adalah substitusi, di mana sebuah huruf digantikan dengan tepat sebuah huruf juga, hanya saja substitusi dilakukan beberapa kali.
Dan walau hanya dengan substitusi, sebuah pesan akan sulit sekali didekripsi jika tidak
dengan alat yang sama, dengan pengaturan posisi yang sama, tipe substitusi yang sama, dan kode kunci yang sama. Dan semua substitusi tersebut dilakukan dengan wiring (sambungan listrik melalui kawat). Arti dari wiring tersebut adalah jika misal A pada left rotor terhubung dengan D pada middle rotor, maka jika A pada left rotor teraliri listrik,
maka D pada middle rotor akan teraliri listrik juga. Sedangkan secara sederhana cara kerja dari mekanisme wiring tersebut adalah wiring tersebut menunjukkan subsitusi dari tombol yang ditekan, yang dilakukan dengan cara memasang lampu. Jadi misal sesuai contoh di atas jika tombol / saklar A ditekan, maka lampu D akan menyala. Kemudian hal tersebut dilakukan ulang namun dengan mengganti rotor yang sedang digunakan. Kemudian dilakukan pergeseran pada rotor setiap kali ada tombol yang ditekan. Begitu seterusnya selama pesan diketik. Dan dengan adanya reflector jalannya arus dapat dibalikkan dari right rotor ke left rotor, yang efeknya adalah kemungkinan yang meningkat 26
kali dari substitusi huruf. Relector ini menyebabkan Enigma tidak perlu mengubah
state jika sedang ingin mengenkripsi sebuah pesan ataukah ingin mendekripsikannya.
Namun Reflector ini menyebabkan kelemahan pada mesin Enigma ini, di mana terjadi resiprok, di mana jika misal huruf M dienkripsikan menjadi T, maka huruf T akan dienkripsikan menjadi huruf M pada rotor yang sama, dan sebuah huruf tidak akan mungkin bisa dienkripsi menjadi dirinya sendiri. Sedangkan rotor untuk enigma ada beberapa, walaupun yang dapat dipakai dalah satu waktu pada satu enigma adalah 3 buarh saja, yang diberi nama L (left), M (middle), dan R (right). Sedangkan jenis-jenis rotor yang ada diberi nama rotor I, rotor II, rotor III, dan seterusnya.
- Ubuntu adalah unix ber teman macam exception
- untuk hambatan ubuntu rider ternyata masih error
- url threat tau pemrosesan input informasi komputer